Pada 13 Maret 2024, Pemerintah Desa Loa Duri Ulu mengadakan kegiatan fogging sebagai upaya pencegahan penyakit yang ditularkan melalui nyamuk, terutama demam berdarah dengue (DBD). Kegiatan ini diikuti oleh petugas kesehatan dari Puskesmas setempat dan didukung oleh warga desa yang antusias menyambut inisiatif tersebut.
Kepala Desa Muhammad Arsyad dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya kegiatan fogging untuk menjaga kesehatan masyarakat. “Fogging ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk meminimalisir risiko penyebaran penyakit yang disebabkan oleh nyamuk. Kami berharap semua warga dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan,” ujarnya.
Proses fogging dimulai di lokasi-lokasi yang dianggap rawan terkena penyakit, seperti area pemukiman padat dan dekat dengan saluran air. Petugas kesehatan menggunakan alat fogging yang dilengkapi dengan insektisida untuk membunuh nyamuk dewasa dan larva. Warga desa juga diajak untuk membersihkan lingkungan mereka, seperti menguras tempat penampungan air, membuang sampah, dan menutup tempat yang bisa menjadi sarang nyamuk.
Selain pelaksanaan fogging, kegiatan ini juga disertai dengan sosialisasi mengenai pencegahan penyakit DBD. Petugas kesehatan memberikan informasi kepada warga tentang cara menjaga kebersihan lingkungan, serta gejala dan bahaya dari penyakit DBD. Mereka juga menekankan pentingnya melapor segera jika ada warga yang mengalami gejala demam yang mencurigakan.
Warga sangat menyambut baik inisiatif ini dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan fogging. Beberapa warga bahkan membantu petugas untuk membersihkan area sekitar rumah mereka agar lebih efektif dalam mencegah berkembang biaknya nyamuk. “Kami sangat berterima kasih kepada pemerintah desa dan Puskesmas yang telah melaksanakan fogging ini. Semoga ini dapat mengurangi risiko DBD di lingkungan kita,” ujar salah seorang warga.
Dengan dilakukannya fogging ini, Pemerintah Desa Loa Duri Ulu berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan serta mencegah penyebaran penyakit. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata dalam menjaga kesehatan masyarakat dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat.