Loa Duri Ulu, 31 Mei 2024 – Pada Jumat, 31 Mei 2024, Rembuk Warga diadakan di Desa Persiapan Loa Duri Seberang, yang dihadiri oleh Kepala Desa Loa Duri Ulu, Muhammad Arsyad, Penjabat Kepala Desa Persiapan Loa Duri Seberang, serta berbagai lembaga terkait. Acara ini bertujuan untuk menjalin komunikasi dan mendapatkan masukan dari masyarakat dalam upaya pembangunan dan pengembangan desa.
Kepala Desa Muhammad Arsyad dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pertemuan ini sebagai sarana untuk mendengarkan aspirasi masyarakat. “Kami sangat mengharapkan partisipasi aktif dari seluruh warga dalam menyampaikan pendapat dan masukan terkait perkembangan desa kita. Setiap suara Anda sangat berharga untuk kemajuan bersama,” ujarnya.
Rembuk warga kali ini mencakup berbagai isu penting yang menjadi perhatian masyarakat, termasuk masalah infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan program pemberdayaan masyarakat. Warga diberikan kesempatan untuk berbicara secara langsung dan menyampaikan keluhan, harapan, serta usulan mereka. Penjabat Kepala Desa Persiapan Loa Duri Seberang juga menyampaikan komitmen untuk mendengarkan dan merespons setiap masukan dari warga.
Selain itu, perwakilan lembaga terkait turut memberikan informasi mengenai program-program yang sedang berjalan dan yang akan dilaksanakan di desa. Kegiatan ini juga menjadi ajang sosialisasi berbagai program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Para peserta sangat antusias dan aktif berpartisipasi dalam diskusi, menunjukkan kepedulian mereka terhadap isu-isu yang dihadapi oleh desa.
Di akhir acara, Kepala Desa Muhammad Arsyad mengajak semua pihak untuk terus bersinergi dalam membangun desa. “Kami percaya bahwa dengan kerjasama yang baik antara pemerintah desa, lembaga, dan masyarakat, kita dapat mewujudkan desa yang lebih baik dan sejahtera,” tutupnya.
Dengan adanya Rembuk Warga ini, diharapkan masyarakat Desa Persiapan Loa Duri Seberang dapat lebih terlibat dalam proses pembangunan dan merasakan dampak positif dari kebijakan yang diambil oleh pemerintah desa. Kegiatan ini juga menjadi langkah penting dalam memperkuat hubungan antara pemerintah desa dan warga demi terciptanya pemerintahan yang transparan dan akuntabel.